Gunung Talang – Dalam rangka memperingati Isra' Mi'raj Nabi Muhammad SAW masyarakat Salingka Gunung Talang mengadakan Dzikir bersama. Dzikir yang diikuti sekitar 150 orang masyarakat Salingka Gunung Talang mengambil tempat  di Musholla Darul Muqminin Tabek Lanyek Jorong Gurah Kenagarian Batu Bajanjang, Selasa (2/4) malam.

Selain untuk memperingati Isra' Mi'raj Nabi Muhammad SAW, dzikir bersama ini merupakan salah satu bentuk usaha masyarakat dalam berjuang menolak pembangunan geothermal di kampung mereka, dengan cara memohon perlindungan kepada Allah SWT sang pemilik semesta ini. 

Salah seorang masyarakat Gunung Talang yang ikut dalam dzikir bersama ini, Bagindo, mengatakan kami sudah tidak bisa lagi menumpangkan harapan kepada pemerintah. “Sudah dua tahun perjuangan ini tidak ada satupun tuntutan masyarakat yang ditanggapi oleh pemerintah”. Jelasnya usai peringatan Isra’ Mi’raj di Gunung Talang.

“Aksi penolakan yang di lakukan masyarakat Gunung Talang sudah berlangsung semenjak tahun 2017 lalu. Berbagai upaya penolakan telah dilakukan masyarakat, sepertinya Pemerintah lebih mementingkan kepentingan investor dibandingkan kenyamanan dan ketentraman masyarakatnya. Semenjak adanya rencana pembangunan geothermal di Gunung Talang kenyamanan masyarakat terusik. Hingga  masyarakat dapt intimidasi sampai kriminalisasi," kisahnya.

Sampai saat ini masyarakat Gunung Talang masih terus berjuang untuk menolak proyek PLTP yang bakal didirikan di Gunung Talang. Dzikir bersama ini merupakan suatu cara penolakan masyarakat Gunung Talang terhadap proyek ini.